28 Maret 2017

SETIAWAN DJODY

Di negeri ini tidak banyak pengusaha yang mendedikasikan hidupnya untuk musik. Tapi bagi seorang Setiawan Djodi tidaklah demikian. Selain sebagai pengusaha yang sibuk, ia masih bisa meluangkan waktunya untuk berkarya menjadi seniman, budayawan, penyanyi sekaligus pencipta lagu. Baginya musik sudah menjadi bagian dari perjalanan karier dan hidupnya. Sudah banyak Pak Setiawan Djodi terlibat di beberapa grup musik. Mulai dari album "Mata Dewa" Iwan Fals dan SWAMI, sampai pernah berkolaborasi bersama band anak muda bernama Funky Kopral. Selain itu proyek musik besarnya yang sangat dikenal oleh masyarakat musik tanah air adalah "Kantata Taqwa" dan "Kantata Barock." Bung Setiawan Djodi juga terkenal sebagai seorang musisi yang peduli pada musik rock. Ini terbukti dengan peran sertanya dalam menghadirkan konser Metallica, Sepultura dan Yngwie Malmsteen di masa lalu. Bahkan beliau merupakan tokoh musik Indonesia yang sangat cinta pada alat musik gitar, karena itulah Setiawan Djodi juga berprofesi sebagai gitaris di setiap grup yang disinggahinya. Mengkoleksi gitar-gitar kelas wahid sampai gitar-gitar dengan nilai historikal yang tinggi adalah kegemarannya. Kini ia telah memiliki studio musik dirumahnya yang besar dengan perlengkapan pengolahan sound gitar berstandar tinggi. Salah satu koleksi gitarnya yang berasal dari kalangan elit gitaris dunia adalah Ibanez JEM versi yang sering digunakan oleh Steve Vai. Beliau jugalah yang sangat peduli dengan produk gitar 'Batik" sebagai ciri khas budaya Indonesia. Salah satu gitaris senior tanah air yang sering terlibat bersama mas Setiawan Djodi yaitu Totok Tewel, Karena mantan gitaris dari grup Elpamas ini hampir selalu ada disetiap proyek musiknya yang juga menghadirkan Iwan Fals di SWAMI, Kantata Taqwa dan Kantata Barock. Bung Setiawan Djodi mungkin layak disebut sebagai 'Bapak Gitar Indonesia.'

Tidak ada komentar:

Posting Komentar