Istilah fingerstyle yang paling sederhana dapat diartikan sebagai cara memetik dawai gitar secara langsung dengan menggunakan ujung jari atau kuku tanpa menggunakan pick. Jari tangan dalam hal ini bertindak sebagai eksekutor lahirnya nada-nada yang bisa dimainkan dengan kombinasi secara bersamaan. Misalnya jari jempol sebagai pemetik nada bass sedangkan keempat jari lainnya bisa bertindak sebagai pemetik nada ritem maupun melodi, tergantung dari kenyamanan si pemain yang menurutnya terasa lebih mudah. Umumnya tarian jemari pada teknik fingersyle dimainkan secara akustik dan lebih banyak menggunakan gitar dengan senar nylon yang lebih familiar ke genre musik klasik maupun jenis musik rakyat seperti flamenco dan country.
Teknik ini pun tergolong teknik yang mengandung unsur keindahan, karena biasanya dimainkan dengan kombinasi dari kelima jari yang membentuk harmonisasi sebuah lagu. Memang untuk melakukan teknik tersebut dibutuhkan latihan yang serius agar kelima jari tangan dapat bekerja sesuai dengan fungsinya masing-masing sebagai pemetik nada yang diinginkan. Ada banyak musisi atau gitaris tua-muda dari seluruh dunia yang mahir melakukan teknik fingerstyle ini, diantaranya cukup kita sebutkan satu saja yang mewakili tanah air tercinta kita yaitu sang maestro gitar klasik Jubing Kristianto.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar