Namanya mungkin tidak setenar para dewa gitar dunia, atau mungkin juga banyak yang tidak mengenalnya di kalangan penggemar musik metal tanah air. Band tempat persinggahannya pun "Obsession" dan "XFactorX" sangat jarang disebut-sebut di beberapa media musik negeri ini. John Bruno juga pernah terlibat pada beberapa proyek musiknya Michael Vescera (eks Yngwie Malmsteen, Loudness dan Joe Stump's The Reign Of Terror) yang paling tidak sempat membuat namanya terangkat. Gitaris yang satu ini tidak diragukan kemampuannya dalam bermusik. Melody gitar yang dimainkannya begitu kompleks sehingga agak sulit kita menentukan karakter apa yang ia bawa. Chorus dan riff-riffnya luar biasa liar, tapi tetap bermain dengan rapih. Kalau diperhatikan dari tipikal permainan gitarnya, John Bruno adalah seorang solo shreeder yang bagus. Konsentrasi pergerakan melodi atau alternate picking-nya sangat mengagumkan dan benar-benar tidak membosankan untuk di dengar di setiap lagu. Karakter sound gitarnya sangat mencolok dengan kadar distorsi yang lumayan cadas. Dengan dukungan dari produk gitar ternama 'Dean Guitar,' membuatnya lebih semangat dan semakin bergairah dalam berkarya di kancah musik metal dunia.
24 Maret 2013
18 Maret 2013
TAMPIL BEDA DAN UNIK
Tiga musisi papan atas Indonesia dengan instrumen gitar yang tidak biasa sekaligus boleh di bilang relatif tidak ada pesaing sejenis di negeri ini. Mereka adalah Iwan Hasan, I Wayan Balawan dan Adrian Adioetomo. Iwan Hasan adalah seorang gitaris harpa yang sudah lama malang-melintang di dunia musik lokal maupun internasional, karena itu sudah termasuk ke dalam musikus senior. Sementara I Wayan Balawan adalah seorang musisi, mentor, clinical dan lain-lain yang sangat familiar dengan teknik bergitar andalannya yaitu touch tapping style yang oke punya, menggunakan leher gitar ganda hasil kreatifitasnya. Lain halnya dengan Adrian Adioetomo, pemusik blues yang menyandang jenis gitar resonator, dimana instrumen ini sangat jarang berseliweran di pentas musik tanah air, karena itulah yang menjadikannya unik, beda dan mungkin legend.
Mereka adalah contoh musisi-musisi kreatif yang sekaligus pandai mencari cela atau peluang dalam mengembangkan bakat dan kemampuannya dalam berkarya, walaupun mungkin di luar sana (negara lain) sudah ada yang menggunakan instrumen sejenis yang hampir sama. Tapi keberanian dan bakat yang luar biasa adalah modal kesuksesan mereka di dunia musik. Idealisme yang mereka bawa merupakan salah satu nilai tambah yang mengandung unsur keunikan tersebut serta ciri khas dalam musik mereka, sehingga akhirnya bisa diterima oleh masyarakat luas, baik di dalam negeri maupun manca negara.
Mereka adalah contoh musisi-musisi kreatif yang sekaligus pandai mencari cela atau peluang dalam mengembangkan bakat dan kemampuannya dalam berkarya, walaupun mungkin di luar sana (negara lain) sudah ada yang menggunakan instrumen sejenis yang hampir sama. Tapi keberanian dan bakat yang luar biasa adalah modal kesuksesan mereka di dunia musik. Idealisme yang mereka bawa merupakan salah satu nilai tambah yang mengandung unsur keunikan tersebut serta ciri khas dalam musik mereka, sehingga akhirnya bisa diterima oleh masyarakat luas, baik di dalam negeri maupun manca negara.
8 Maret 2013
SWEEP PICKING/ ARPEGGIO
Sebagai penggila instrument gitar, pasti anda mengenal teknik Sweep Picking/ Arpeggio bukan? Semua musisi yang mendewakan permainan gitar cepat khususnya elektrik gitar, pasti ingin menahklukan teknik sulit yang satu ini. Apalagi para pecinta musik power/ speed metal sangat familiar dengan nada-nada hasil penerapan dari Sweep picking tersebut. Mungkin saat ini teknik sweep picking/ arpeggio menjadi salah satu ukuran kehebatan atau tingkat kemampuan seseorang dalam menguasai permainan gitar. Tidak jarang dalam suatu festival band atau event musik (gitar), ada saja yang melakukannya sebagai ajang pamer kebolehan biar dianggap jago. Beda dengan era ' 90an yang mengedepankan unsur kecepatan sebagai standar promosi diri seorang gitaris rock metal bila dirinya mau dianggap hebat.
Teknik sweep picking/ arpeggio merupakan teknik dalam bermain gitar yang mengandung unsur keindahan sekaligus tingkat kesulitan tinggi seperti halnya juga teknik two handed tapping. Sinkronisasi antara pergerakan naik-turunnya jari-jemari dengan sentuhan pick secara cepat melesat di atas fret gitar, menjadikan daya tarik tersendiri bagi yang melakukan maupun yang menyaksikannya. Memang tidak bisa dipungkiri bahwa memainkan teknik sweep picking cukup menakutkan bagi yang belum biasa, sehingga tidak semua orang berani atau mau melakukannya. Faktor artikulasi atau keakuratan dan kejernihan suara dawai sangat menentukan keberhasilan memainkan teknik ini. Butuh waktu yang tidak singkat dan hanya mereka yang mempunyai niat, kesabaran serta semangat saja yang bisa menguasainya. Seorang gitaris dunia yang mumpuni atau profesional sekalipun belum tentu mampu menguasainya, tapi itu bukan merupakan ukuran baginya bila ia mempunyai teknik atau sesuatu yang lain dalam musiknya yang berharga yang bisa ia jual.
Aliran neoclassic metal biasanya sangat identik dengan teknik tersebut. Sebut saja: Yngwie Malmsteen, Joe Stump, Michael Romeo, Jeff Loomis, Rusty Cooley dan Stephan Forte adalah contoh gitaris-gitaris kelas wahid yang tidak pernah ketinggalan apalagi lupa pada kemasyuran teknik sweep picking/ arpeggio.
Teknik sweep picking/ arpeggio merupakan teknik dalam bermain gitar yang mengandung unsur keindahan sekaligus tingkat kesulitan tinggi seperti halnya juga teknik two handed tapping. Sinkronisasi antara pergerakan naik-turunnya jari-jemari dengan sentuhan pick secara cepat melesat di atas fret gitar, menjadikan daya tarik tersendiri bagi yang melakukan maupun yang menyaksikannya. Memang tidak bisa dipungkiri bahwa memainkan teknik sweep picking cukup menakutkan bagi yang belum biasa, sehingga tidak semua orang berani atau mau melakukannya. Faktor artikulasi atau keakuratan dan kejernihan suara dawai sangat menentukan keberhasilan memainkan teknik ini. Butuh waktu yang tidak singkat dan hanya mereka yang mempunyai niat, kesabaran serta semangat saja yang bisa menguasainya. Seorang gitaris dunia yang mumpuni atau profesional sekalipun belum tentu mampu menguasainya, tapi itu bukan merupakan ukuran baginya bila ia mempunyai teknik atau sesuatu yang lain dalam musiknya yang berharga yang bisa ia jual.
Aliran neoclassic metal biasanya sangat identik dengan teknik tersebut. Sebut saja: Yngwie Malmsteen, Joe Stump, Michael Romeo, Jeff Loomis, Rusty Cooley dan Stephan Forte adalah contoh gitaris-gitaris kelas wahid yang tidak pernah ketinggalan apalagi lupa pada kemasyuran teknik sweep picking/ arpeggio.
3 Maret 2013
THE RASMUS
Walau Cuma empat orang
personilnya, The Rasmus yang adalah band asal Finlandia telah menunjukan kematangannya sebagai sebuah grup Alternative Rock
yang tetap eksis dengan karya-karya berciri
khas. Empat album terakhir dari delapan
album studio yang telah dirilisnya sudah cukup membuktikan ke arah mana musik yang
akan mereka bawa. Sound gitar yang sangat mendukung lagu serta karakter vokalisnya telah
memberi warna tersendiri bagi musik mereka.
Pauli Rantasalmi sebagai gitaris, telah meramu suara gitar The Rasmus kedalam corak sound kekinian dan modern, jauh dari kesan vintage. Mungkin seiring dengan mengikuti kembalinya kejayaan musik rock masa lalu yang kini mulai terangkat kembali, ia pun sudah berani menyelipkan chorus pada part gitarnya serta menambahkan varian efek tertentu di beberapa buah lagu sesuai keperluan aransement, hingga setiap lagunya terkesan tidak lagi monoton dengan format baku ritem. Harus diakui keberadaan Lauri Ylonen, sang vokalis yang bertindak sebagai frontman menjadi faktor yang sangat menentukan keberhasilan penampilan bandnya di atas panggung. Dengan kualitas suaranya yang mungkin tidak bisa tergantikan sampai kapanpun, The Rasmus selalu berusaha untuk menciptakan lagu-lagu yang sesuai dengan emosi dan karakter vokalnya.
Satu hal positif yang The Rasmus berikan kepada penggemarnya adalah mereka selalu mampu mempersembahkan album-album bagus dengan kualitas lagu yang merata serta aransement yang baik dan simpel sekaligus berbobot. Lagu "Sail Away" adalah salah satu karya terbaik yang bisa kita nikmati dari The Rasmus.
Pauli Rantasalmi sebagai gitaris, telah meramu suara gitar The Rasmus kedalam corak sound kekinian dan modern, jauh dari kesan vintage. Mungkin seiring dengan mengikuti kembalinya kejayaan musik rock masa lalu yang kini mulai terangkat kembali, ia pun sudah berani menyelipkan chorus pada part gitarnya serta menambahkan varian efek tertentu di beberapa buah lagu sesuai keperluan aransement, hingga setiap lagunya terkesan tidak lagi monoton dengan format baku ritem. Harus diakui keberadaan Lauri Ylonen, sang vokalis yang bertindak sebagai frontman menjadi faktor yang sangat menentukan keberhasilan penampilan bandnya di atas panggung. Dengan kualitas suaranya yang mungkin tidak bisa tergantikan sampai kapanpun, The Rasmus selalu berusaha untuk menciptakan lagu-lagu yang sesuai dengan emosi dan karakter vokalnya.
Satu hal positif yang The Rasmus berikan kepada penggemarnya adalah mereka selalu mampu mempersembahkan album-album bagus dengan kualitas lagu yang merata serta aransement yang baik dan simpel sekaligus berbobot. Lagu "Sail Away" adalah salah satu karya terbaik yang bisa kita nikmati dari The Rasmus.
Langganan:
Postingan (Atom)